Wednesday 11 July 2018

Cerita Injil harian, Rabu, 11 Juli 2018 : Aku Tak Bisa


Hujan masih turun deras di luar. Aku termangu di balik jendela. Kenangan itu kembali menyeruak ke relung hatiku, mengalir bersama air hujan yang merambat di dinding kaca jendela. Anganku kembali melayang ke saat itu, saat aku menyibakkan rambut hitam panjangmu, yang basah oleh air hujan. Aku ingat matamu, tatapan matamu saat itu, yang mengguratkan sejuta perasaanmu. Aku bahkan masih bisa melihat genang airnya di sana, di antara air hujan yang membasahi wajahmu. Cintaku, apakah engkau juga masih ingat akan kenangan itu..?

Aku menghela nafas panjang. Kuusap mataku. Sesaat, kulihat beberapa anak kecil berlarian di tengah hujan. Tawa renyah mereka begitu menyiratkan kegembiraan  bermain hujan. Tetapi mengapa hujan yang sama ini, justru membawa kepedihan bagiku..?

Kepedihan.., salib.., itukah yang harus kutanggung untuk melepaskanmu? Cintaku.., aku merelakanmu pergi. Aku tak bisa.., aku tak bisa jika harus meninggalkan Kekasihku, Yesusku. Semoga engkau bahagia bersama suamimu.

----------------------------
* Pergilah dan beritakanlah: Kerajaan Sorga sudah dekat. (Mat 10:7)

* Pemberitaan / pewartaan yang sejati, adalah melalui kesaksian hidup kita. Termasuk ketika kita harus menanggung salib demi mengikuti Yesus.
Selamat pagi! Tuhan memberkati.

Comments
0 Comments

No comments: